Pendahuluan
Selamat datang kembali di blog kami yang akan membahas tentang tanaman kacang kedelai. Tanaman ini sangat dikenal oleh masyarakat Indonesia karena menjadi bahan pangan yang memenuhi kebutuhan protein bagi tubuh. Namun, tidak semua orang tahu bagaimana cara menanam tanaman kacang kedelai secara optimal. Oleh karena itu, kali ini kami akan memberikan tips-tips tentang cara menanam tanaman kacang kedelai yang baik dan benar.
Langkah-langkah Menanam Tanaman Kacang Kedelai
Berikut adalah 12 langkah-langkah dalam menanam tanaman kacang kedelai, simak dengan baik dan ikuti dengan seksama.
Langkah 1: Persiapan Lahan
Langkah pertama dalam menanam tanaman kacang kedelai adalah mempersiapkan lahan dengan benar. Pastikan lahan yang akan digunakan sudah diolah dengan baik, terutama dalam hal penyemaian pupuk. Penyemaian pupuk yang tepat dapat membuat tanah lebih subur sehingga tanaman kacang kedelai dapat tumbuh dengan baik.
Langkah 2: Memilih Benih yang Berkualitas
Langkah selanjutnya adalah memilih benih yang baik dan berkualitas. Pilih benih berwarna hitam dengan berat lebih dari 100 gram. Hindari benih yang berwarna pucat dan memiliki bobot yang lebih ringan dari 100 gram. Adapun cara memilih biji kacang kedelai yang bagus yaitu yang bersifat bulat, berwarna hitam bersih atau kulit benih berwarna kecoklatan.
Langkah 3: Penyemaian Benih
Setelah memilih benih yang baik, langkah selanjutnya adalah melakukan penyemaian benih. Benih yang akan disemai harus dicuci bersih dan direndam dalam air selama 12-24 jam supaya bisa cepat tumbuh. Benih kemudian ditanam sedalam satu ruas jari tangan atau kedalaman 5-7 cm pada tanah yang sudah diolah.
Langkah 4: Memberikan Pemupukan
Setelah benih ditebar, langkah selanjutnya adalah memberikan pupuk pada permukaan tanah dengan dosis yang sesuai. Pupuk yang dianjurkan adalah pupuk kandang atau kompos agar dapat memberikan nutrisi yang cukup untuk tanaman kacang kedelai tumbuh subur.
Langkah 5: Memberikan Penyiraman Secara Rutin
Penyiraman sebaiknya dilakukan secara rutin, yakni pada pagi dan sore hari. Hal ini dilakukan supaya tanaman tidak kekurangan air dan dapat tumbuh dengan baik.
Langkah 6: Menanam di Musim Hujan
Kacang kedelai biasanya lebih mudah tumbuh dan berkembang di musim penghujan, sehingga waktu yang tepat untuk menanam kacang kedelai adalah saat musim penghujan tiba.
Langkah 7: Tanam dengan Jarak yang Tepat
Pastikan saat menanam benih kacang kedelai, Anda menanam dengan jarak yang sesuai antar benih adalah 10-15 cm secara horizontal dan 20-30 cm secara vertikal. Ketika kacang kedelai sudah mulai tumbuh besar, Anda harus melakukan penggemburan tanah sedikit demi sedikit namun hati-hati agar tanaman tidak terserang hama.
Langkah 8: Mengendalikan Gulma
Hamparan tanaman kacang kedelai harus terbebas dari gulma karena dapat mengganggu pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang kedelai. Mengendalikan gulma dengan membabatnya atau dengan menggunakan herbisida jika diperlukan.
Langkah 9: Melakukan Penyiangan Secara Berkala
Penyiangan juga sangat diperlukan agar pertumbuhan tanaman menjadi lebih baik. Lakukan secara rutin penyiangan tanaman yang tumbuh di sekitar lahan penanaman untuk menghindari persaingan dalam mengambil sumber nutrisi.
Langkah 10: Menghindari Hama dan Penyakit
Hama dan penyakit menjadi dua masalah yang harus dihindari saat menanam kacang kedelai. Berikut adalah tips yang dapat dilakukan untuk menghindari masalah tersebut:
– Pastikan lahan yang akan digunakan bebas dari hama dan penyakit terlebih dahulu.
– Terapkan pola tanam yang baik supaya terhindar dari hama dan penyakit.
– Jangan terlalu banyak memberikan air supaya tanah tetap kering sehingga hama dan penyakit tidak tumbuh di sana.
– Jangan menggunakan pupuk berlebihan agar tanaman menjadi sehat dan tidak mudah terserang hama dan penyakit.
Langkah 11: Pemupukan Kembali pada saat Tanaman Berumur 30 Hari
Pemupukan kembali diperlukan pada saat tanaman kacang kedelai sudah berumur 30 hari. Pupuk yang diberikan kurang lebih 2,5 gram per lubang tanam atau 125 kg per hektar. Sangat disarankan bagi petani untuk menambahkan defoliant atau pittsburg untuk membantu mempercepat pematangan.
Langkah 12: Panen Benih
Terakhir, langkah yang harus dilakukan dalam menanam kacang kedelai adalah panen benih ketika benih sudah agak mengeras dan kering pada musim kemarau supaya lebih cepat mengering dan juga untuk menghindari terjadinya penyakit pada tanaman.
Tips dan Trik
Tanaman kacang kedelai memang membutuhkan perawatan yang baik. Berikut adalah tips-tips dan trik dalam menanam kacang kedelai agar hasilnya maksimal:
1. Pastikan lahan bersih dari pohon atau rerumputan.
2. Sebelum ditanam, terlebih dahulu cek kualitas tanah untuk ditanami kacang kedelai agar bisa tumbuh subur.
3. Pilih bibit yang sehat agar tidak menjadi bibit yang kekurangan nutrisi dan mengganggu pertumbuhan selanjutnya.
4. Persiapkan kebutuhan di lapangan seperti alat-alat tanam, bibit, pupuk dan lain-lain.
5. Lakukan pemupukan secara bertahap dan sesuai dengan kebutuhan agar pertumbuhan tanaman lebih baik.
6. Lakukan pemangkasan atau pencungkilan sebelum berumur 30 hari, tidak terlalu banyak agar tidak melemahkan pertumbuhan tanaman.
7. Lakukan penyiraman secara teratur untuk menjaga kelembaban tanah.
8. Jangan menekan pertumbuhan tanaman serta hindari pemupukan yang berlebihan.
9. Saat musim penghujan, kurangi volume air sangat diperlukan untuk menjaga tidak tumbuhnya hama dan penyakit.
10. Terakhir, lakukan penyiangan secara rutin supaya tanaman tidak mati menggenang.
Demikianlah beberapa tips dan trik dalam menanam tanaman kacang kedelai secara optimal. Semoga artikel ini dapat membantu para petani untuk menemukan cara menanam yang benar agar kacang kedelai bisa tumbuh subur dan menghasilkan panen yang melimpah. Selamat mencoba!
Kelebihan dan Kekurangan Cara Menanam Tanaman Kacang Kedelai
Tanaman kacang kedelai merupakan salah satu tanaman yang memiliki nilai ekonomi tinggi dan menjadi salah satu tanaman penghasil protein nabati yang banyak dibudidayakan di Indonesia. Namun, seperti halnya tanaman lainnya, menanam kacang kedelai juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut adalah ulasan tentang kelebihan dan kekurangan cara menanam tanaman kacang kedelai.
Kelebihan Cara Menanam Tanaman Kacang Kedelai
Berikut adalah kelebihan cara menanam tanaman kacang kedelai:
| Kelebihan Menanam Kacang Kedelai | Keterangan |
|---|---|
| Mudah dipelihara | Tanaman kacang kedelai tidak membutuhkan perawatan yang rumit, sehingga dapat dipelihara dengan mudah oleh petani. |
| Menguntungkan secara ekonomi | Nilai ekonomi tanaman kacang kedelai cukup tinggi di pasar, sehingga menjadi salah satu tanaman yang menguntungkan secara ekonomi bagi petani. |
| Menghasilkan sumber protein nabati | Kacang kedelai mengandung protein tinggi dan menjadi salah satu sumber protein nabati yang digemari oleh masyarakat. |
Kekurangan Cara Menanam Tanaman Kacang Kedelai
Berikut adalah kekurangan cara menanam tanaman kacang kedelai:
| Kekurangan Menanam Kacang Kedelai | Keterangan |
|---|---|
| Mudah terserang hama dan penyakit | Tanaman kacang kedelai rentan terhadap serangan hama dan penyakit, sehingga memerlukan pengendalian yang tepat. |
| Mempunyai toksin alami | Tanaman kacang kedelai mengandung zat toksin alami yang dapat membahayakan kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan. |
| Mempunyai lintasan penyakit yang panjang | Penyakit pada kacang kedelai dapat menyebar melalui biji yang terinfeksi dan memerlukan penanganan yang serius untuk memutuskan mata rantai penyakit tersebut. |
Demikianlah, kelebihan dan kekurangan cara menanam tanaman kacang kedelai yang perlu diketahui oleh petani sebelum membudidayakannya. Meminimalkan kekurangan dan memaksimalkan kelebihan dalam menanam kacang kedelai dapat meningkatkan hasil panen dan menguntungkan secara ekonomi bagi petani.
FAQ
1. Apa itu tanaman kacang kedelai?
Tanaman kacang kedelai adalah tanaman yang menjadi bahan baku utama pembuatan banyak makanan, di antaranya susu kedelai, tahu, tempe, dan kecap. Selain itu, kacang kedelai juga mengandung banyak nutrisi seperti protein, serat, dan vitamin.
2. Kapan waktu yang tepat untuk menanam kacang kedelai?
Waktu yang tepat untuk menanam kacang kedelai adalah saat musim hujan, mulai dari bulan November hingga Maret. Ini karena kacang kedelai membutuhkan banyak air untuk tumbuh dengan sehat.
3. Bagaimana cara mempersiapkan lahan untuk menanam kacang kedelai?
Lahan yang akan digunakan untuk menanam kacang kedelai harus dibersihkan dari rumput dan gulma. Kemudian, lahan perlu dicangkul dan diratakan agar tanah menjadi gembur. Pastikan juga lahan terkena sinar matahari cukup, minimal 6-8 jam setiap hari.
4. Bagaimana cara menanam kacang kedelai di dalam pot?
Untuk menanam kacang kedelai di dalam pot, cukup sediakan pot yang cukup besar dan beri tanah yang gembur. Tanam kacang kedelai di dalam pot dan siram dengan air secukupnya.
5. Bagaimana cara menanam kacang kedelai di lahan pertanian?
Sebelum menanam kacang kedelai, lapisi tanah dengan pupuk kandang dan biarkan selama 1-2 minggu. Selanjutnya, buat parit-parit dengan jarak 40-50cm dan lebar 10-15cm. Tanam biji kacang kedelai di dalam parit dengan jarak 5-7cm dan tekan sedikit agar erat dengan tanah.
6. Berapa jarak tanam yang baik untuk kacang kedelai?
Jarak tanam yang baik untuk kacang kedelai adalah 5-7cm antara satu biji dengan biji lainnya dan 30-40cm antara satu parit dengan parit lainnya.
7. Bagaimana cara merawat tanaman kacang kedelai?
Cara merawat tanaman kacang kedelai adalah dengan memberi pupuk saat bibit mulai tumbuh dan setelah masa pertumbuhan 30 hari. Pastikan juga tanaman terhindar dari serangan hama dan penyakit.
8. Kapan waktu yang tepat untuk panen kacang kedelai?
Waktu yang tepat untuk panen kacang kedelai adalah setelah tanaman memasuki fase generatif, yaitu 80-100 hari setelah ditanam. Ciri-ciri tanaman yang sudah masuk fase generatif adalah dengan adanya bunga dan polong kacang.
9. Bagaimana cara memanen kacang kedelai?
Cara memanen kacang kedelai adalah dengan memotong tangkai yang menghubungkan polong dengan tanaman. Kemudian, kumpulkan polong kacang dan keringkan di bawah sinar matahari.
10. Bagaimana menyimpan biji kacang kedelai?
Biji kacang kedelai dapat disimpan dalam wadah tertutup dan diletakkan di tempat yang kering dan sejuk. Jangan lupa untuk membersihkan biji sebelum menyimpannya.
11. Bisakah kacang kedelai ditanam di daerah pengunungan?
Bisa, tetapi kacang kedelai perlu diadaptasi dengan kondisi lingkungan di daerah pengunungan seperti perbedaan suhu dan curah hujan. Konsultasikan dengan ahli untuk memastikan spesifikasinya.
12. Apa saja jenis-jenis kacang kedelai yang cocok untuk ditanam di Indonesia?
Banyak jenis kacang kedelai yang cocok ditanam di Indonesia, di antaranya adalah kacang kedelai jenis Argomulyo, Wilis, Grobogan, serta Anjasmoro.
13. Apakah biji kacang kedelai dapat digunakan lagi untuk menanam tanaman baru?
Bisa, biji kacang kedelai dapat digunakan lagi untuk menanam tanaman baru. Namun, pastikan biji dalam keadaan baik sehingga bisa tumbuh dengan subur.
Kesimpulan
Menanam tanaman kacang kedelai sebenarnya tidak begitu sulit, asalkan Anda memperhatikan beberapa hal. Pertama, pastikan lahan yang akan digunakan sudah disiapkan dengan baik. Kedua, perhatikan jenis bibit yang akan digunakan dan cari bibit yang berkualitas. Ketiga, lakukan pelaksanaan tanam secara benar dan sesuai dengan petunjuk. Keempat, jangan lupa untuk memberikan perawatan dan pengolahan lahan yang baik. Terakhir, pemanenan harus dilakukan pada waktu yang tepat untuk menghasilkan kacang kedelai yang berkualitas.
Penutup
Demikianlah cara menanam tanaman kacang kedelai yang baik dan benar. Semoga artikel ini dapat membantu Anda yang ingin menanam kacang kedelai di lahan Anda sendiri. Dengan perhatian yang baik dan penerapan langkah-langkah yang benar, tentu saja hasil panen yang didapatkan juga akan memuaskan. Jangan ragu untuk mencoba menanam kacang kedelai di rumah Anda sendiri dan merasakan keuntungannya! Sampai jumpa!