Laporan Praktik Cara Menanam Mangga

Pendahuluan

Halo pembaca yang budiman! Kalian semua pasti setuju kalau tanaman adalah salah satu anugerah terbaik yang diberikan Tuhan kepada manusia. Tanaman tidak hanya memberikan oksigen bagi kita, tapi juga dapat dijadikan sebagai sumber kebutuhan hidup. Salah satu tanaman yang banyak dibudidayakan adalah mangga. Mangga adalah buah yang sangat disukai oleh masyarakat Indonesia, bahkan dikonsumsi oleh tiap lapisan masyarakat. Nah, pada artikel kali ini kita akan membahas tentang langkah-langkah praktik cara menanam mangga. Simak artikel ini sampai akhir ya!

Langkah-Langkah

1. Pemilihan Jenis Mangga yang Akan Ditanam

Pada langkah pertama ini, Anda harus bisa menentukan jenis mangga yang akan ditanam. Hal ini sangat penting untuk menyesuaikan dengan kondisi lingkungan tempat Anda akan menanam. Contohnya, apabila pada lingkungan Anda suhu udaranya cukup dingin, maka pilihlah jenis mangga dengan daya tahan terhadap suhu yang cukup tinggi, seperti mangga Arumanis. Pemilihan jenis mangga yang tepat akan memperkuat kesuluruhan proses penanaman.

2. Pemilihan Bibit Mangga yang Bagus

Pilihlah bibit mangga yang berkualitas. Pastikan bibit mangga yang Anda beli memiliki batang yang kuat, tidak terdapat bagian yang rusak, dan memiliki daun yang sehat. Ingatlah bahwa bibit yang baik akan memberikan hasil yang baik pula.

3. Menentukan Lokasi Tanam

Langkah ketiga ini, Anda harus menentukan lokasi tanam yang tepat. Pastikan lingkungan tempat menanam memiliki akses cahaya matahari yang cukup, siraman air yang cukup, dan juga jangan lupa mempertimbangkan kondisi kelembaban lingkungan.

4. Persiapan Lahan

Persiapan lahan yang baik dan benar sangatlah penting untuk memperoleh hasil yang optimal. Persiapan lahan dilakukan dengan membersihkan area dari segala macam gangguan, seperti gulma atau batu, dan juga melakukan penggemburan tanah yang cukup dalam.

5. Penanaman Mangga

Langkah kelima ini, proses penanaman mangga harus dilakukan dengan seksama. Pastikan bibit mangga tidak terlalu dalam atau terlalu dangkal saat ditanam, dan jangan lupa untuk memberi support pada bibit dengan pos pengikat.

6. Perawatan Tanaman

Untuk memperoleh hasil yang optimal, maka perawatan terhadap tanaman tidak boleh diabaikan. Dilakukan proses pemotongan ranting, perawatan terhadap daun, dan juga pemupukan supaya tanaman dapat subur dan hanya membesarkan buah yang baik.

7. Memberikan Pemupukan Secara Rutin

Mangga membutuhkan unsur hara dari tanaman lainnya. Oleh karena itu, maka pemupukan yang terbuat dari bahan alami seperti jerami atau dedaunan juga harus dilakukan secara rutin pada sebuah waktu tertentu.

8. Melakukan Penyiraman yang Tepat

Penyiraman tanaman harus dilakukan dengan tepat. Hindari siraman yang terlalu sering atau terlalu kering. Siram secara merata pada malam hari yang diikuti oleh cuaca yang cukup terik supaya air mudah diserap tanaman.

9. Penanganan Hama

Saingan dari penggemar mangga adalah hama yang bisa merusak tanaman seperti ulat, tungau dan serangga. Apabila hama ini sudah memasuki fase invasi, maka penanganan dengan menggunakan racun untuk hama yang alami bisa dipakai.

10. Memetik Buah Mangga

Setelah menunggu selama 3 s.d. 4 tahun, akhirnya tanaman mangga Anda sudah mulai memperlihatkan hasilnya. Buah yang sudah matang akan tiba waktunya diperoleh. Tunggu waktu yang tepat sebelum memetik mangga supaya buah tumbuh maksimal dan siap diolah atau dikonsumsi.

11. Menjaga Kondisi Lingkungan

Langkah kesebelas ini, Anda harus menjaga bagaimana tanamannya dan kondisi lingkungan tempat tanaman tumbuh. Hal ini tentunya dilakukan dengan menjaga cirri tumbuhan bisa optimal, seperti menjaga kemunculan gulma, menyuburkan sawah dan juga menjaga lingkungan tempat tanaman itu sendiri tetap bersih, sehingga tanaman tetap dapat memberi buah yang berkualitas.

12. Pruning

Cara terakhir dalam praktik menanam mangga adalah pruning, yakni cara memotong kembali membuat tanaman lebih berkualitas dan memiliki durasi hidup yang lebih panjang. Pruning dilakukan supaya resultasi bisa maksimal dan tanaman mangga bisa tumbuh subur sekaligus menghasilkan buah yang lebih banyak.

Penjelasan dan Tips

Dalam langkah-langkah tersebut ada beberapa penjelasan dan tips yang harus Anda perhatikan. Seperti pada langkah lima, jangan lupa memberi support pada bibit, jika tidak mengawali tidak akan berdiri dengan kukuh. Pada langkah keenam dan ketujuh, pemotongan ranting dan pemupukan harus dilakukan secara rutin supaya tanaman dapat subur dan hanya membesarkan buah yang baik. Pada langkah kesepuluh, pastikan buah mangga sudah benar-benar matang sebelum diambil. Dan pada langkah kepuluh satu dan kedua belas, mempertimbangkan kondisi lingkungan dan melakukan pruning supaya tanaman lebih subur.

Tips dan Trik

1. Pilih bibit mangga yang berkualitas baik.
2. Pastikan lingkungan menanam mendapat sinar matahari yang cukup.
3. Siram tanaman dengan jumlah air yang cukup di malam hari yang diikuti oleh cuaca yang cukup terik.
4. Perhatikan waktu pemupukan tanaman dan penggunaan herbisida.
5. Ketika memanen buah, gunakan alat yang bersih dan tajam.
6. Terapkan kesabaran dan kedisiplinan supaya memperoleh hasil yang maksimal.

Dengan melakukan langkah-langkah praktik cara menanam mangga, Anda bisa memperoleh hasil dan mempunyai kebun yang subur sekaligus menghasilkan buah mangga yang berkualitas tinggi. Semoga artikel ini dapat membantu kalian yang ingin menanam dan menjaga tanaman ini. Terima kasih atas perhatian yang Anda berikan, sampai jumpa pada artikel berikutnya!

Kelebihan dan Kekurangan Laporan Praktik Cara Menanam Mangga

Kelebihan

– Memberikan peluang praktisi untuk lebih memahami dan mempraktekkan secara langsung tentang cara menanam bibit mangga.
– Memudahkan praktisi untuk mengamati perkembangan tanaman dan mengantisipasi masalah yang mungkin muncul selama proses pertumbuhan.
– Meningkatkan keterampilan praktisi dalam hal persiapan dan pemeliharaan tanaman mangga.
– Memungkinkan praktisi untuk memilih bibit mangga yang paling layak ditanam di lingkungan atau lahan yang tersedia.
– Memberikan kesempatan praktisi untuk berinteraksi dan berkolaborasi dengan sesama praktisi tentang pengalaman dan tips menanam mangga.

Kekurangan

– Waktu praktik yang terbatas tidak memungkinkan praktisi untuk merespons semuanya disampingi para instruktur.
– Kesulitan untuk menemukan tanah dan kondisi lingkungan yang sama dengan pekerjaan praktik yang dilakukan.
– Mungkin sulit untuk menemukan bibit mangga yang sama dengan yang digunakan dalam praktik.
– Biaya untuk mengikuti laporan praktik cara menanam mangga mungkin terlalu tinggi untuk beberapa orang.
– Memerlukan biaya tambahan dalam hal pengadaan bahan dan peralatan yang dibutuhkan untuk praktik menanam bibit mangga.

FAQ

1. Apa yang harus dipersiapkan sebelum menanam mangga?

Sebelum menanam mangga, Anda perlu memastikan bahwa lokasi penanaman memiliki akses sinar matahari yang cukup, tanah yang subur, dan cukup ruang untuk pertumbuhan.

2. Kapan waktu yang terbaik untuk menanam mangga?

Musim hujan menjadi waktu yang cocok untuk menanam mangga, yaitu pada bulan Oktober hingga awal November.

3. Bagaimana cara mempersiapkan tanah untuk menanam mangga?

Tanah perlu dicangkul dan diurai hingga lembut kemudian dicampurkan dengan pupuk kandang dan kompos.

4. Apakah mangga membutuhkan polinasi seperti tanaman lain?

Ya, mangga membutuhkan polinasi untuk membuahi bunga dan menghasilkan buah yang sehat.

5. Apa yang harus dilakukan jika tanaman mengalami serangan hama atau penyakit?

Anda harus melakukan pengamatan terhadap tanaman secara rutin dan memperhatikan gejala yang muncul. Jika terdapat serangan hama atau penyakit, sebaiknya segera mengambil tindakan dengan menggunakan pestisida yang tepat dan sesuai.

6. Apa yang perlu diperhatikan ketika melakukan penyiraman?

Penyiraman perlu dilakukan dengan cukup, tidak terlalu banyak atau terlalu sedikit. Selain itu, pastikan penyiraman dilakukan pada bagian akar.

7. Bagaimana jika tanaman mangga terlihat tidak sehat?

Jika tanaman mangga tampak tidak sehat, perlu dilakukan penyemprotan dengan fungisida atau insektisida untuk memerangi serangan hama atau penyakit.

8. Bagaimana cara menyuburkan tanaman mangga?

Untuk menyuburkan tanaman mangga, Anda bisa memberikan pupuk kandang dan kompos secara berkala agar nutrisi tercukupi.

9. Apa yang harus dilakukan ketika buah mangga belum matang?

Buah mangga yang belum matang bisa dipetik dan disimpan di tempat yang gelap hingga matang sempurna.

10. Apakah air hujan baik untuk tanaman mangga?

Selayaknya tanaman, air hujan juga dapat memberikan manfaat untuk tanaman mangga. Air hujan bebas dari bahan tambahan atau pengotor yang berpotensi merusak

11. Apa yang perlu dilakukan agar struktur tanah tetap baik?

Tanah perlu diberi perlakuan dengan menggemburkan tanah agar struktur tetap baik. Beri sering pemupukan organik juga membantu menjaga struktur tanah

12. Apakah pohon mangga perlu dipangkas?

Ya, pohon mangga perlu dipangkas agar lingkungan tumbuh tetap sehat, buah lebih banyak, dan tampak rapi.

13. Apakah bibit mangga harus dijemur terlebih dahulu?

Ya, sebaiknya bibit mangga dijemur terlebih dahulu sebelum ditanam baik selama 2-3 hari dan pengujian kesehatan bibit dilakukan sebelum ditanam di lokasi.

Kesimpulan

Menanam mangga dapat menjadi hobi yang menyenangkan dan menguntungkan. Mengikuti praktik cara menanam mangga yang baik dan benar dapat membantu Anda mendapatkan hasil yang maksimal. Perhatikan hal-hal penting seperti pemilihan bibit yang baik, pemupukan yang cukup, penyiraman yang tepat, dan pengendalian hama dan penyakit. Dengan melakukan hal-hal tersebut, diharapkan dapat menghasilkan buah mangga berkualitas tinggi dan memuaskan.

Penutup

Semoga informasi mengenai praktik cara menanam mangga dapat membantu Anda dalam menanam mangga yang sehat dan menghasilkan buah yang lezat. Jika Anda ingin menanam mangga, pastikan untuk memperhatikan faktor-faktor penting sebelum memulainya. Terima kasih telah membaca artikel ini, sampai jumpa!.